Kamis, 28 Januari 2010

Tipu tipu dunia investasi.

Hari minggu sore ini, akhirnya saya bulatkan tekad untuk berjuang, mencerdaskan bangsa dan menyelamatkan para pembaca blog ini dari berbagai penipuan dalam dunia investasi ( what are you talking about ? hehehe ... sok pejuang bangsa banget yah, jadi malu ). Ok dear, yang pasti hari ini saya mulai lagi posting artikel baru, setelah empat hari vakum. Sebenarnya pembahasan dasar tentang emas belum selesai, tetapi sementara saya loncati dahulu, nanti kita teruskan. Masih ada berbagai macam emas yang bisa dipilih, dimana kita mendapatkan emas sebagai investasi, bagaimana kita menyimpan dan menjualnya, dan masih banyak lagi.

Saya potong dahulu bukan karena tanpa alasan. Empat hari yang lalu saya coba-coba pasang text link ads di blog ini (biasalah, artis pendatang baru , hehehe ..). Karena membaca, menelaah, dan memikirkan banyaknya materi iklan yang menurut saya termasuk kategori money game dan skema pyramid, maka perlu rasaanya sebagai blog yang mengusung misi mengenalkan berinvestasi secara cerdas, menjaga agar tidak sampai pembaca blog ini terjerumus dalam hal-hal tidak perlu seperti ini. Kalau anda membaca iklan-iklan semacam ini abaikan saja, meskipun saya tidak mendapatkan apa-apa, saya iklas kok :) . Toh tidak semua iklan berisi materi penipuan dalam dunia investasi, ya nggak? Tetapi tujuan tulisan ini lebih luas, bukan hanya modus operandi penipuan online, tetapi yang offline juga.

Belakangan ini semakin banyak modus-modus penipuan di dalam investasi. Para investor yang terkena penipuan jumlahnya tidak sedikit, dengan jumlah total dana yang berhasil di sedot dari ratusan juta, milyar, bahkan sampai triliun rupiah, sesuatu nilai yang sangat fantastis. Korbannya hanya bisa gigit jari, bahkan ada yang sampai stres dan bunuh diri. Penipuan dari yang model tradisional sampai dengan yang menggunakan teknologi internet, perlu kita cermati dan kita perhatikan sebelum kita menjadi salah satu korban darinya.

Investasi pada dasarnya kegiatan untuk mengorbankan relatif sedikit uang atau barang untuk mendapatkan suatu hasil yang lebih besar, lebih baik, dan lebih bernilai. Sifat investasi yang utama adalah low risk low return, high risk high return. Jadi yang pertama harus dipegang anda jangan terpengaruh janji-janji muluk yang mengatakan bahwa anda dengan mudah akan mendapatkan hasil investasi yang luar biasa, bahkan tanpa effort sekalipun. Biasanya janji yang paling mudah dikenali dari model penipuan adalah anda tinggal tanam uang, tunggu saja , dan anda akan mendapat imbal hasil investasi yang luar biasa. Kita perlu berhati-hati. Semakin tinggi tingkat hasil investasi anda, maka resikonya juga relatif lebih besar. Resiko terbesar investasi itu apa? Anda akan kehilangan semua uang yang anda investasikan, ya itu saja, tapi banyak juga yang sampai kehilangan segalanya bahkan nyawanya karena kerugian berinvestasi ini.

Resiko terendah dalam berinvestasi adalah ditabung di bank, atau dibelikan surat utang negara, ORI, sukuk, dan sebagainya. Returnnya sekarang berkisar 3%-7% pertahun (pa) ditabung di bank. Anda jangan senang dahulu, menabung dibank bukan tanpa resiko, selalu ada resiko, contoh terakhir adalah Bank Century yang kolaps, dan banyak nasabahnya belum bisa mencairkan tahungan, bahkan tadi pagi saya baca di Kompas, salah seorang nasabah Bank Century bunuh diri di Jambi karena depositonya sejumlah 125 juta rupiah belum bisa diambilnya, sedangkan itu satu-satunya tabungan yang dia miliki. Selain itu, tingkat imbal hasil 3%-7% itu bukanlah berarti anda untung. Karena anda tahu tahun 2008 inflasinya berapa? ya .. 11,06 % , sedangkan bulan Januari 2009 inflasinya adalah 0,07% yang artinya adalah interest dari tabungan anda 3%-7% pertahun masih dibawah inflasi, atau sebenarnya anda merugi tiap tahun uang disimpan di bank, meskipun itu anda simpan dalam bentuk deposito.

Saya tidak mengatakan jangan menabung di bank, bagaimanapun tetap ada fungsi lain bank yang tidak bisa tergantikan dalam dunia modern ini, yaitu mempermudah transaksi keuangan, dan menyimpan uang yang relatif aman, tertib, dan terkendali. Ingatlah, kalau anda menemukan penawaran investasi yang mengatakan aman, tanpa resiko, dan hasil imbalnya diatas bunga bank, bahkan bisa memberi hasil 5% sebulan, itu adalah mengindikasikan suatu kebohongan. Anda haru berhati-hati dan bersikap kritis menghadapi penawaran yang menggiurkan ini. Anda bukanlah orang yang paling beruntung di dunia ini menemukan lembaga jenius dengan penawaran yang luar biasa, sehingga bisa cepat kaya. Para ahli investasi sudah senang dan prestasi baik apabila bisa mendapatkan hasil invesatsi 50% pertahun, itupun mereka sudah mengkalkulasi resiko-resiko yang mereka terima. Apakah orang yang menawari anda sudah demikian hebatnya, sehingga bisa menawarkan hasil yang luar biasa secara aman. Tidak ada jalan instant untuk menjadi kaya dalam berinvestasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar