Kamis, 28 Januari 2010

Point Penting Kecerdasan Finansial 3

7. Menggunakan kekuatan jaringan.

Jaringan adalah salah satu kekuatan pendorong kesuksesan finansial yang penting untuk dioptimalkan. Sangat sulit untuk kita sukses tanpa jaringan. Kita yang berdiri sendiri akan dengan mudah ditaklukkan oleh kekuatan jaringan. Tetapi yang paling penting, kekuatan jaringan akan meningkatkan kesuksesan finansial anda dengan cepat. Anda dapat berbisnis ataupun berinvestasi sediri, tapi kemungkinan berhasil akan lebih kecil daripada kalau anda memiliki jaringan yang luas yang dapat mendukung bisnis atau investasi anda. Contoh kekuatan jaringan, bisnis online, bisa kita bayangkan kalau kita sendirian, tidak memiliki komunitas, tidak saling membangun jaringan link, dan lain sebagainya, tentu kita tidak akan sukses.

Anda tahu franchise? Franchise adalah contoh nyata pengoptimalan kekuatan jaringan. Sebuah franchisor menjual sistemnya dan membangun jaringan franchise, katakanlah laundy X. Anda bisa membayangkan, bagaimana kalau misalnya franchisor itu melakukan bisnis sendiri dan menggunakan kekuatan jaringan franchise. Hasilnya tentu berbeda jauh. Ini perlu diperhatikan apabila kita menginginkan kesuksesan finansial. Temukan kekuatan jaringan anda sendiri. Apa saja, anda yang dapat menerapkan kekuatan jaringan dengan baik dan efektif, akan memenangkan persaingan disemua sektor.

8. Melihat kondisi makro dan mikro dengan jeli.

Kondisi makro, kondisi mikro, apalagi ini. :) . Kondisi makro adalah kondisi global perekonomian, politik, sosial budaya, kejadian penting dalam negeri maupun dunia. Sedangkan kondisi mikro adalah kondisi diri kita, dan sekitar lingkungan kita. Jalan yang lubang, lahan menganggur, fasilas internet, itu kondisi mikro sekitar kita. Kita dapat meningkatkan kecerdasan finansial dengan jeli terhadap kondisi makro dan mikro. Ini bisa diasah dengan banyak mendengar informasi, melihat, mendengar, merasakan apapun yang terjadi disekitar kita. Contoh peluang yang muncul dengan kondisi makro yang berubah adalah emas, ketika kondisi ekonomi memburuk, saham turun, perusahaan banyak yang bangkrut, kalau anda menangkap pesan resesi itu, dan dengan didukung pengetahuan, anda dapat memilih emas untuk sarana hedging dan investasi yang aman.

Contoh jeli kondisi makro adalah ketika Barrack Obama maju dalam pemilu presiden di US, dan timbul demam Obamania, apa yang terjadi? orang-orang yang mampu melihat peluang makro ini membuat berbagai produk dan atribut yang berasosiasi dengan Obama, bahkan secara langsung membuat produk dengan merek Obama. Ini suatu peluang yang sangat bagus yang sayang dilewatkan. Peluang yang muncul dari lingkungan mikro kita contohnya, ketika rumah kita terpasang jaringan internet, apa yang terpikir oleh kita? Chatting sepuasnya? Game Online sepuasnya? Orang yang cerdas finansial akan melihat ada banyak peluang yang bisa diciptakannya lewat internet yang tersambung itu, mulai dari menjadi blogger , sampai dengan memiliki toko online.. .Dia mengambil semua kesempatan yang muncul karena kondisi makro dan mikro, itulah orang-orang yang memiliki kecerdasan finansial.

9. Menciptakan kemakmuran sosial.

Ini penting saya rasa sebagai bagian dari kecerdasan finansial. Orang yang sukses secara finansial dan kurang cerdas secara finansial, akan berlaku pelit dan serakah. Menggunakan berbagai cara dan diluar etika untuk mengeruk kekayaan pribadi, tanpa memperhatikan dampaknya terhadap masyarakat sekitar kita. Contohnya skema ponzi dan sub prime mortgage di US sana, salah satu model penipuan dalam dunia keuangan. Memang pada awalnya bankir-bankir itu meraup untung yang sangat besar. Tapi apa terjadi, ketika keserakahan dan ketidakcerdasan finansial terjadi dan perusahaan-perusahaan menabrak rambu-rambu etika, maka mulai terciptalah malapetaka resesi dunia, dan perusahaan-perusahaan investasi yang tidak cerdas dan serakah bertumbangan.

Sedangkan contoh kecil bahwa kecerdasan finansial melibatkan kemakmuran sosial adalah ketika orang berjualan, beras misalnya, dia menjaga betul kualitas berasnya, berusaha jujur dengan timbangan, dan memberikan pelayanan yang baik, dan fair dalam harga, tentu dia akan memiliki banyak pelanggan. Apa jadinya kalau dia melakukan kecurangan dengan mengurangi timbangan, dan ternyata salah satu pelanggannya mengecek berat beras yang dia beli sebelumnya, dan pelanggan itu menemukan kalau jumlahnya kurang. Tentu isu negatif itu akan cepat menyebar dari mulut ke mulut, dan bisnis anda segera mengalami masa buruk. Orang yang cerdas secara finansial tahu bahwa kesuksesan finansial harus didukung dengan memberi pelayanan kepada orang lain sebaik-baiknya dan menghindari keserakahan dan kecurangan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar