Kamis, 28 Januari 2010

Sekilas Kecerasan Finansial 2

Sebelumnya kita telah membicarakan tentang perlunya kecerdasan finansial. Ciri orang cerdas secara finansial adalah dia mampu melihat berbagai peluang yang orang kebanyakan tidak bisa melihatnya. Dia juga mampu membedakan dengan tepat mana-mana yang merupakan aset yang bermanfaat yang akan dimilikinya dan mana-mana liabilitas yang akan sebanyak mungkin dia hindari. Orang yang cerdas secara finansial akan memiliki perencanaan dan tujuan keuangan yang jelas dan terarah. Orang tersebut juga mampu menyeimbangkan antara pemasukan dan pengeluaran disertai usaha-usaha untuk meningkatkan penghasilan dan menurunkan pengeluaran. Orang yang cerdas secara finansial bukanlah orang yang pelit dan serakah, tapi orang yang tahu menggunakan uang dan hartanya untuk tujuan-tujuan yang jelas dan bermanfaat, baik untuk dirinya sendiri maupun orang lain. Kecerdasan finansial bukanlah suatu hak ekslusif sekelompok manusia yang kaya. Tapi merupakan keterampilan yang perlu dimiliki semua orang secara personal.

Banyak buku yang membahas tentang kecerdasan finansial, keuangan, dan kemakmuran. Salah satunya yang cukup terkenal adalah Robert T Kiyosaki dan banyak tokoh-tokoh lainnya. Di Indonesia ada Tung Desem Waringin, Safir Senduk, dan lain-lain yang mengajarkan tentang kecerdasan finansial. Tetapi pada intinya, kecerdasan finansial adalah keterampilan untuk mendapatkan uang dengan cerdas dan benar, mempergunakan uang dengan bijaksana, terencana, dan terukur. Kemampuan untuk meningkatkan aset dan mengurangi liabilitas untuk mencapai kemakmuran dan kebebasan finansial (financial freedom). Kecerdasan ini jarang diajarkan secara formal kepada kita bahkan itu oleh sekolah maupun oleh orang tua kita. Tapi saya merasa sangat beruntung ketika masih kecil diajarkan oleh Ibu untuk membuat perencanaan uang sederhana, minimal satu bulan sekali membuat permintaan uang saku dengan rencana. Diajarkan untuk senang menabung, dan hidup sederhana saja. Hal-hal seperti ini perlu kita ajarkan kepada anak-anak kita. Tetapi, tentunya sekarang sudah sangat berkembang ilmu mengenai kecerdasan finansial, mengelola uang, dan aset-aset yang bisa dipilih untuk dimiliki. Dan kita dengan mudah mempelajari tentang semua ini, karena sudah banyak yang sumber informasi dan tempat untuk mengasah kecerdasan finansial.

Bagaimana cara kita untuk meningkatkan kecerdasan finansial adalah salah satu hal penting yang perlu kita pelajari. Kita dapat meningkatkan kecerdasan finansial dengan membaca berbagai pengetahuan dasar mengenai hal tersebut, mengikuti seminar, traning, dan segala macam pelatihan. Kita juga harus berani mengambil keputusan dan bertindak lebih cerdas. Tryal and error perlu dilakukan untuk mengasah kecerdasan finansial. Bukankah guru yang terbaik adalah pengalaman kita sendiri? Cara paling mudah dan relatif berhasil adalah apabila anda memiliki mentor orang-orang yang telah sukses secara finansial, mempelajari pandangan dan gaya hidupnya, serta secara konsisten mengaplikasikannya kedalam kehidupan sehari-hari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar